Indro mengambil gitarnya di meja di ruang tamu dan memainkan gitar dengan baik, ya menyanyikan lagu 'Hidup Hanya Sementara'.
Mungkin kita mati membawa harta
Mungkin kita menjadi penghuni surga
Ataukah kita kekal di dalam neraka
Hidup kita bukan akhir dari semua
Hidup kita bukanlah segalanya
Siapkah kita saat ajal menjemput kita
Siapkah kita menghadap kepadaNya
Bergegaslah siapkanlah semua
Waktu kita tinggal sebentar saja
Bergegaslah perbanyak amal ibadah
Hidup di dunia hanyalah sementara
Ketahuilah selama kita hidup di dunia
Kerjakanlah segala perintahnya
Jauhilah larangannya
Pahamilah malaikat tiah datang menjemput kita
Takkan ada lagi kesempatan tuk mengucap kata taubat
Bergegaslah siapkanlah semua
Waktu kita tinggal sebentar saja
Bergegaslah perbanyak amal ibadah
Hidup di dunia...hanyalah sementara
Bergegaslah.....bertaubatlah
Bergegaslah.....bertaubatlah
Hai manu...sia"
Indro selesai menyanyikan lagu karya 'Ungu', ya gitar di taruh di meja.
"Berita tentang kematian artis, ya aku ke sentuh sampai lubuk paling dalam," kata Indro.
"Berita tentang kematian artis, ya aku ke sentuh sampai lubuk paling dalam," kata Indro.
Indro ke ruang tengah, ya untuk nonton Tv. Dono sedang nonton Tv dengan santai. Kasino sedang ada urusan kerja, ya bersama Selfi. Indro telah duduk bersama Dono, ya nonton Tv.
"Berita artis meninggal, apa pendapat mu Don?" kata Indro.
"Ya, inalilahi wainalilahi rojiun," kata Dono.
"Ya idem Don," kata Indro.
"Ada yang aneh. Kenapa Rina Gunawan ya meninggal dunia?" kata Dono.
"Anehnya di mana?" kata Indro.
"Nama Gunawan aku memakainya jadi tokoh utama dalam cerita, ya ada kaitkan dengan artis namanya Gunawan. Yang meninggal artis Rina Gunawan, ya nama belakangnya yang aku maksud.... Gunawan," kata Dono.
"Jadi ganjilnya nama Gunawan, ya Don?!" kata Indro.
"Sudahlah. Hidup dan mati manusia itu misteri semuanya. Perjalan hidup ku pun penuh misteri juga," kata Dono.
"Aku paham Don. Ya nama Dono dan Kasino kan nama artis yang telah lama meninggal.....jadi di ambil untuk tokoh cerita," kata Indro.
"Memang iya sih. Karena aku suka Warkop saja, maka aku ambil jadi namanya jadi tokoh cerita," kata Dono.
"Sekedar untuk cerita saja kan!" kata Indro.
"Iya," kata Dono.
Dono dan Indro, ya fokus nonton Tv. Selesai urusan kerjaan, ya Kasino dan Selfi, ya mencari makan di sebuah rumah makan di pinggir jalan.....pokoknya ceritanya sama saja seperti acara Tv yang menceritakan makanan yang di makan sedikit bumbu cinta gitu agar menarik.
***
"Selfi ini tokoh cewek yang di kaitkan dengan nama artis, jika aku mau menggantinya nama Selfi.....jadi persoalan ceritanya pasti meninggal atau selingkuh. Ya sudah di tetap kan jadi tokoh cerita jadi harus di jalankan terus dengan baik," kata penulis.
Dono dan Indro tetap nonton Tv dengan baik gitu.
"Hidup di dunia ini hanya sementara," kata Indro.
"Iya," kata Dono.
"Nikmati hidup yang sementara ini," kata Indro.
"Iya," kata Dono.
"Jadi kaya lagu aja. Hidup Hanya Sementara," kata Indro.
"Iya," kata Dono.
Dono dan Indro, ya fokus nonton Tv
No comments:
Post a Comment