CAMPUR ADUK

Sunday, March 9, 2025

THE SINGING DETECTIVE

Malam hari, yaaa keadaan di lingkungan sekitar rumah Budi baik gitu. Setelah nonton Tv yang acara yang menarik dan bagus di chenel MOJI, ya seperti biasa sih Budi duduk santai di depan rumahnya sedang membaca cerpen sambil menikmati minum kopi dan makan singkong rebus gitu. 

Isi cerita yang di baca Budi :

Novelis detektif Dan Dark dirawat di rumah sakit karena penyakit kulit psoriasis dan artritis psoriatis yang melumpuhkan. Di sekitar dokter dan perawat, ia kadang-kadang berhalusinasi mereka dalam nomor musik yang dikoreografi. Mereka mencoba untuk membantu Dark tetapi diabaikan oleh kemarahan dan kepahitan Dark terhadap semua orang. Dalam upaya untuk memecahkan masalah mentalnya, para dokter mengirimnya ke psikiater Dr. Gibbon. Dokter menduga pikiran di balik masalah ini ada dalam novel Dark The Secret Detective, yang berkisah tentang seorang penyanyi klub malam/detektif swasta, yang disewa oleh Mark Binney, yang menangani kasus aneh yang melibatkan pelacur dan dua pria misterius. Ia berfantasi tentang buku tersebut selama pertemuan-pertemuan ini, dengan orang-orang dari dunia nyata bertindak sebagai karakter fiksi.

Setelah membaca beberapa halaman, Gibbon berpikir Dark mungkin punya masalah dengan wanita. Hal ini membuat Dark teringat kembali masa kecilnya, saat ibunya bekerja sebagai pelacur dan berhubungan seks dengan beberapa pria di rumah, termasuk rekan bisnis ayahnya. Orang-orang yang ditemuinya di masa kecil berperan sebagai karakter dalam fantasi novelnya; ibunya adalah pelacur, rekan bisnis ayahnya adalah orang kaya, dan dua penumpang yang hanya sekali ditemuinya di bus adalah preman.

Meskipun kondisi kulitnya membaik, sikapnya memburuk setelah mengetahui sebuah studio film tertarik membeli hak cipta The Singing Detective. Ia diberi tahu tentang hal ini oleh istrinya, Nicola, yang juga seorang pelacur dalam buku fantasi tersebut. Ia paranoid bahwa Nicola mencoba mencuri karya tersebut agar ia dapat menghasilkan uang, dan bahwa Gibbon bertemu dengan seorang "pelacur" yang mencoba masuk ke dalam situasi tersebut. Selain itu, kedua penjahat dari buku fantasi tersebut telah memasuki dunia nyata, berencana untuk memberontak terhadap penulis karena membuat mereka "berdiri di sekitar" terus-menerus alih-alih memainkan peran yang lebih penting, seperti menjadi pejabat pemerintah federal.

Namun, pada akhirnya Dark sembuh secara mental melalui diskusi sopan dengan Gibbon tentang masa kecilnya. Dia menyatakan bahwa ayahnya tidak peduli padanya karena dia "sangat menyebalkan" untuk dibesarkan, dan Dan sering sendirian di kamarnya untuk membaca. Ayahnya juga terus-menerus memukuli istri dan anaknya. Tepat saat dia akan keluar dari rumah sakit, dia mengalami halusinasi lain di mana kenyataan bertemu dengan fantasi novelnya; kedua penjahat itu dengan cepat menyeret ranjang rumah sakitnya ke seluruh gedung dan mencoba membunuhnya, sementara dia juga membayangkan dirinya sebagai detektif bersama wanita-wanita vaudeville lainnya. Cerita berakhir dengan detektif fiktif yang menembak penulis yang sebenarnya. Setelah berhalusinasi, dia meninggalkan rumah sakit bersama istrinya.

***

Budi selesai baca cerpen, ya buku di tutup dan buku di taruh di bawah meja gitu. 

"Emmm," kata Budi.

Budi menikmati minum kopi dan makan singkong rebus gitu. Eko datang ke rumah Budi, ya motor di parkirkan di depan rumah Budi. Eko duduk dengan baik dekat Budi gitu. Ya Eko menaruh plastik kresek di meja. 

"Apa isi plastik kresek, ya Eko?" kata Budi. 

Eko mengeluarkan isi di plastik kresek dan berkata "Mie....Supermi". 

"Supermi," kata Budi. 

"Aku kepengen makan mie jadi aku beli Supermi di warung," kata Eko. 

"Eko ingin makan mie toh," kata Budi. 

"Budi mau makan mie Supermi kan?" kata Eko. 

"Karena di tawarin Eko, ya aku mau makan mie," kata Budi. 

"Aku beli dua bungkus mie Supermi, ya aku satu bungkus mie Supermi dan Budi satu bungkus mie Supermi," kata Eko. 

Eko menyerahkan satu bungkus mie Supermi pada Budi, ya Budi mengambil mie Supermi dari tangan Eko lah. 

"Ayo kita buat...mie Superminya!" kata Eko. 

"Okey...buat mie Supermi," kata Budi. 

Budi dan Eko memasak mie Supermi, ya menggunakan tungku dengan bahan bakar kayu dan plastik gitu. Singkat waktu, ya Budi dan Eko selesai membuat mie rebus gitu, ya di mangkok masing-masing gitu. Budi dan Eko menyantap dengan baik...mie Supermi gitu. 

"Emmm....enak mie...Supermi, ya kan Budi?" kata Eko. 

"Memang enak mie...Supermi," kata Budi. 

"Rasanya mie Supermi...sesuai dengan iklan Tv," kata Eko. 

"Aku paham omongan Eko!" kata Budi. 

Budi dan Eko menikmati makan mie Supermi dengan baik gitu, ya sampai mie Supermi di mangkok habis di makan Budi dan Eko, ya keduanya kenyang dan keduanya minum aqua gelas gitu. 

"Aku mau cerita Eko!" kata Budi. 

Budi dan Eko selesai minum aqua gelas, ya gelas aqua di taruh di meja dengan baik gitu. 

"Budi mau cerita toh!" kata Eko. 

"Emmm," kata Budi. 

"Silakan Budi bercerita dengan baik!" kata Eko. 

"Begini ceritanya!" kata Budi. 

"Emmm," kata Eko. 

"Mohan yang belajar silat dengan baik di padepokan guru Wendy gitu. Masa lalu Mohan pada masa kecil, ya kedua orang tua Mohan di bunuh sama penjahat yang merampok rumah Mohan gitu. Ayah Mohan bernama Heru, ya seorang kepala desa gitu. Ya Mohan ingin bales dendam sama orang yang membunuh kedua orang tuanya, ya maka itu Mohan berguru dengan Wendy gitu. Wendy mengajarkan ilmu silat dengan baik sama Mohan. Ya Mohan belajar dengan baik dan menguasai semua ilmu yang di ajarkan Wendy pada Mohan gitu. Wendy telah memberikan semuanya pada Mohan gitu. Ya Mohan pamit sama Wendy untuk melakukan perjalanan gitu. Mohan melakukan perjalanan dengan baik gitu. Sampai Mohan bertemu dengan cewek cantik yang bertarung dengan dua penjahat. Ya dua penjahat di kalahkan dengan cewek cantik yang jago bela diri gitu. Dua penjahat kabur dari situ. Orang yang di tolong cewek, ya berterima kasih dengan baik gitu. Mohan yang tertarik dengan cewek yang jago bela diri, ya Mohan berkenalan dengan baik gitu dan jadi tahu nama cewek itu...Raisa gitu. Ya Raisa melakukan perjalanan untuk pulang ke rumahnya karena telah selesai belajar bela diri sama guru Ayu gitu. Arah perjalanan sama, ya Mohan dan Raisa melakukan perjalanan bersama gitu. Raisa dan Mohan berteman baik, ya jadi keduanya ada rasa gitu. Ceritanya Raisa dan Mohan sampai di rumah Raisa gitu. Mohan bertemu dengan orang tua Raisa gitu, ya Mohan jadi menginap di rumah Raisa gitu. Ya Raisa memiliki Paman bernama Mirza gitu. Selama Mohan tinggal di rumah Raisa, ya Mohan terkenang penjahat yang membunuh kedua orang tuanya. Mohan melihat Mirza sedang latihan silat gitu, ya jadi Mohan mencurigai bahwa Mirza pembunuh orang tua Mohan karena jurus silat yang di gunakan Mirza mirip dengan penjahat yang membunuh orang tua Mohan gitu. Mohan dan Raisa memang jadian karena keduanya saling mencintai gitu. Ya Mohan latihan silat dengan Mirza. Perkiraan Mohan benar sih, ya Mirza menggunakan jurus silat yang sama dengan penjahat yang membunuh orang tua Mohan gitu. Mohan terus menyerang Mirza sampai Mohan merobek pakaian Mirza dengan jurus cakar harimau gitu. Mohan melihat sebuah tato ular di dada Mirza, ya tato yang sama dengan pembunuh orang tua Mohan gitu. Mohan terus menyerang Mirza karena penjahat yang di cari Mohan selama ini adalah Mirza gitu. Ya Mirza yang ketahuan sama Mohan, ya bahwa masa lalu Mirza adalah seorang penjahat yang merampok orang-orang kaya gitu. Mirza dan Mohan bertarung dengan sengit banget gitu. Sampai Mirza dan Mohan, ya mengeluarkan ilmu tenaga dalam masing-masing gitu. Raisa mau mencegah pertarungan Mohan dan Mirza, ya tetapi tidak bisa gitu. Mohan pun berhasil mengalahkan Mirza dan Mohan ingin membunuh Mirza, ya tapi di halangin sama Raisa. Ya Raisa meminta penjelasan Mohan kenapa Mohan ingin membunuh Mirza? Ya Mohan menjelaskan dengan baik pada Raisa, ya yang membunuh orang tua Mohan adalah Mirza, ya seorang penjahat gitu. Raisa bertanya pada Mirza, ya apakah benar omongan Mohan bahwa Mirza penjahat yang membunuh orang tua Mohan? Mirza yang sudah ketahuan sama Mohan bahwa diri seorang penjahat, ya Mirza menyerang Raisa gitu. Raisa bisa menghindari serangan dari Mirza gitu. Mohan menyerang Mirza, ya pada akhirnya Mohan membunuh Mirza dengan baik gitu. Mohan yang telah balas dendam sama Mirza karena Mirza adalah penjahat yang membunuh orang tua Mohan gitu. Hubungan Mohan dan Raisa jadinya putus gitu karena Mirza mati di bunuh Mohan gitu. Mohan meninggalkan Raisa, ya Mohan melakukan perjalanan dengan baik gitu untuk pulang ke padepokan Wendy gitu. Raisa menerima putus dari Mohan gitu. Mirza di makamkan dengan baik gitu. Mohan melakukan perjalanan dengan baik, ya ketika di perjalanan Mohan menolong cewek yang berurusan dengan dua penjahat gitu. Mohan bertarung dengan baik, ya mengalahkan dua penjahat tersebut gitu. Cewek yang di tolong Mohan, ya ceweknya berterima kasih pada Mohan gitu. Mohan berkenalan dengan cewek yang ia tolong, ya nama Aqeela gitu. Mohan dan Aqeela berteman baik gitu. Ya Mohan melakukan perjalanan kembali ke padepokan Wendy gitu. Sampai di padepokan Wendy, ya Mohan bertemu dengan Wendy gitu. Di padepokan berlatih bersama dengan murid-muridnya Wendy yang lain gitu. Mohan terpikirankan sama Aqeela jadi Mohan memutuskan untuk menemui Aqeela gitu. Sampai di rumah Aqeela, ya Mohan bicara dengan baik sama Aqeela gitu, ya keduanya ada rasa gitu. Sebenarnya ada cowok yang suka dengan Aqeela, ya cowok itu bernama Fattah. Ya Fattah seorang kepala desa dan sudah punya istri bernama Zara gitu. Fattah yang suka sama Aqeela, ya jadi Fattah ingin memperistri Aqeela, ya jadi istri kedua Fattah gitu. Mohan dan Fattah bersaing dengan baik untuk bersama Aqeela gitu. Fattah yang kaya bisa membayar jago-jago silat untuk mengalahkan Mohan gitu. Mohan menghadapi dengan baik jago-jagonya Fattah. Pertarungan sengit antara Mohan dengan anak buah Fattah yang berjumlah empat orang gitu. Pertarungan sengit sampai mengeluarkan tenaga dalam gitu. Pada akhirnya Mohan mengalahkan semua jago-jago Fattah. Mohan mengertak saja sih mau menghajar Fattah gitu. Ya Fattah yang tidak punya ilmu silat, ya Fattah ketakutan dengan Mohan gitu. Yaaa Fattah tidak mau bersaing dengan Mohan lagi urusan dengan Aqeela gitu. Ya Fattah bersama istri Zara dengan baik gitu. Mohan dan Aqeela yang saling cinta, ya keduanya menikah dan Wendy menghadiri pernikahan Mohan dan Aqeela gitu. Begitulah ceritanya!" kata Budi. 

"Cerita yang bagus," kata Eko. 

"Sekedar cerita saja!" kata Budi. 

"Kisah cinta," kata Eko. 

"Emmm," kata Budi. 

"Lika liku kisah cinta tokoh Mohan," kata Eko. 

"Begitulah ceritanya!" kata Budi. 

"Emmm," kata Eko. 

"Emmm," kata Budi. 

"Main kartu remi saja!" kata Eko. 

"Okey main kartu remi!" kata Budi. 

Budi mengambil kartu remi di bawah meja, ya kartu remi di kocok dengan baik dan kartu remi di bagikan dengan baik gitu. Eko dan Budi main kartu remi dengan baik, ya main cangkulan gitu. 

No comments:

Post a Comment

CAMPUR ADUK

FUKREY 3

Malam hari. Setelah nonton Tv yang acara menarik dan bagus tentang adat istiadat Palembang di chenel TVRI Palembang, yaaa seperti biasa Budi...

CAMPUR ADUK