Malam yang gelap bertabur bintang di langit, ya keadaan lingkungan baik di kediaman rumah Budi. Ya Budi duduk santai di depan rumahnya sedang membaca cerpen yang cerita menarik, ya sambil menikmati minum kopi dan makan singkong rebus.
Isi cerita yang di baca Budi :
Di Kanada, seorang penulis muda bertemu dengan Pi Patel yang setengah baya. Penulis telah diberitahu bahwa kisah hidup Pi akan menjadi subjek yang baik untuk sebuah buku. Pi memberi tahu penulis kisah berikut tentang hidupnya:
Ayah Pi menamainya Piscine Molitor Patel setelah Piscine Molitor, sebuah kolam renang terkenal di Prancis. Di sekolah menengah di Pondicherry, ia mengadopsi huruf Yunani "Pi" sebagai nama panggilannya untuk menghindari bullying. Dia dibesarkan dalam keluarga Hindu, tetapi pada usia 12 tahun, dia diperkenalkan dengan agama Kristen dan kemudian Islam, dan memutuskan untuk mengikuti ketiga agama tersebut karena dia "hanya ingin mencintai Tuhan". Ibunya mendukung keinginannya untuk tumbuh, tetapi ayahnya yang rasionalis mencoba membuatnya sekuler. Keluarga Pi memiliki kebun binatang, dan Pi tertarik pada binatang, terutama harimau Bengal bernama Richard Parker. Setelah Pi menjadi sangat dekat dengan Richard Parker, ayahnya memaksanya untuk menyaksikan harimau membunuh seekor kambing.
Ketika Pi berusia 16 tahun, ayahnya mengumumkan bahwa mereka harus pindah ke Kanada, di mana dia berniat untuk menetap dan menjual hewan. Keluarga itu memesan perjalanan dengan hewan-hewan di kapal barang Jepang. Selama badai, pendiri kapal saat Pi berada di dek. Dia berjuang untuk menemukan keluarganya, tetapi seorang kru melemparkannya ke sekoci. Seekor zebra yang dibebaskan melompat ke perahu bersamanya, mematahkan kakinya. Kapal tenggelam ke Palung, menenggelamkan keluarganya. Pi secara singkat melihat apa yang tampak sebagai orang yang selamat, tetapi ternyata adalah Richard Parker.
Setelah badai, Pi terbangun di sekoci dengan zebra dan bergabung dengan orangutan. Seekor hyena tutul muncul dari bawah terpal, memaksa Pi mundur ke ujung perahu. Hyena membunuh zebra dan kemudian orangutan. Richard Parker muncul dari bawah terpal, membunuh hyena sebelum mundur kembali untuk berlindung selama beberapa hari.
Pi membuat rakit kecil dari rompi pelampung yang ditambatkannya ke sekoci agar aman dari Richard Parker. Terlepas dari kode moralnya terhadap pembunuhan, dia mulai memancing, memungkinkan dia untuk mempertahankan harimau. Ketika harimau melompat ke laut untuk berburu ikan dan kemudian berenang ke arah Pi, Pi mempertimbangkan untuk membiarkannya tenggelam, tetapi akhirnya membantunya kembali ke perahu. Suatu malam, seekor paus bungkuk menghancurkan rakit dan perbekalannya. Pi melatih Richard Parker untuk menerimanya di perahu, dan menyadari bahwa merawat harimau membantu menjaga dirinya tetap hidup.
Beberapa minggu kemudian, mereka menemukan sebuah pulau terapung. Ini adalah hutan rimbun tanaman yang dapat dimakan, kolam air tawar dan populasi besar meerkat, memungkinkan Pi dan Richard Parker untuk makan dan minum dan mendapatkan kembali kekuatan. Pada malam hari, pulau itu berubah menjadi lingkungan yang tidak bersahabat. Richard Parker mundur ke sekoci sementara Pi dan meerkat tidur di pepohonan; kolam air menjadi asam. Pi menyimpulkan bahwa pulau itu karnivora setelah menemukan gigi manusia tertanam di bunga.
Pi dan Richard Parker meninggalkan pulau, akhirnya mencapai Meksiko. Pi patah hati karena Richard Parker tidak mengakuinya sebelum menghilang ke hutan. Pi diselamatkan dan dibawa ke rumah sakit. Agen asuransi untuk perusahaan kargo Jepang mewawancarainya, tetapi tidak percaya ceritanya dan bertanya apa yang sebenarnya terjadi. Dia menceritakan kisah yang berbeda, di mana hewan digantikan oleh manusia: ibunya untuk orangutan, seorang pelaut ramah untuk zebra, dan juru masak kapal untuk hyena. Si juru masak membunuh pelaut dan memakan dagingnya. Dia kemudian membunuh ibu Pi, setelah itu Pi membunuhnya dan menggunakan jasadnya sebagai makanan dan umpan ikan. Agen asuransi tidak puas dengan cerita ini, tetapi pergi tanpa menanyai Pi lebih lanjut.
Ketika penulis mengenali kesamaan antara dua cerita, Pi mengatakan bahwa tidak masalah cerita mana yang benar karena keluarganya meninggal dengan cara apa pun. Dia bertanya cerita mana yang disukai penulis, dan penulis memilih yang pertama, yang dijawab Pi, "dan begitulah dengan Tuhan". Melirik salinan laporan asuransi, penulis membaca bahwa Pi selamat dari petualangannya "bersama seekor harimau Bengal dewasa."
***
Budi selesai baca cerpen yang cerita menarik, ya buku di tutup dan buku di taruh di bawah meja gitu.
"Emmm," kata Budi.
Budi menikmati minum kopi dan makan singkong rebus. Eko datang ke rumah Budi, ya motor di parkirkan di depan rumah Budi. Eko duduk dengan baik, ya dekat Budi.
"Hidup ini," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Hidup ini....masih pilihan manusia yang menjalankan hidup ini, ya kan Budi?" kata Eko.
"Realitanya begitu," kata Budi.
"Pilihan aku dan Budi, ya berdasarkan keadaan keluarga tidak mampu. Milih hidup apa adanya," kata Eko.
"Sederhana," kata Budi.
"Iya sederhana," kata Eko.
"Yang lebih baik menikmati hidup, ya orang-orang kaya," kata Budi.
"Realitanya memang begitu, ya hidup orang kaya," kata Eko.
"Orang-orang kaya, ya ada yang baik dan buruk perilakunya begitu juga orang miskin," kata Budi.
"Baik dan buruk perilaku manusia," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Yaaa kalau begitu. Aku mau cerita Eko!" kata Budi.
"Budi mau cerita toh!" kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Silakan Budi bercerita dengan baik. Aku mendengarkan cerita Budi dengan baik, ya seperti mendengarkan sandiwara radio," kata Eko.
"Begini ceritanya!" kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Owan pemuda yang baik yang kerjaannya penjual ketoprak demi hidup ini. Seperti biasa sebagai umat muslim yang baik, ya Owan menjalankan ibadah dengan baik di rumah dan di mesjid. Untuk pemahaman agama, ya Owan mendengari ceramah Bang Jack di mesjid gitu. Ya Bang Jack teman baiknya Udin dan Asrul. Ya kerjaan Udin pedagang ikan di pasar bersama Asrul. Suka dan duka di jalankan Udin dan Asrul jadi pedagang ikan di pasar. Banyak dan sedikitnya rezeki yang tahu kebenarannya Tuhan. Urusan rumah tangga Udin dan Sandra, ya bercerai gitu. Sandra berselingkuh dengan cowok ganteng dan kaya, ya bernama Saiful gitu. Udin menerima keadaan dirinya, ya yang berwujud pas-pasan dan cuma pedagang ikan di pasar demi hidup ini. Sedangkan urusan rumah tangga Asrul dengan Dewi, ya baik-baik saja gitu. Ada cewek cantik bernama Ghea yang kerjaannya pegawai di perusahaan gitu. Orang tua Ghea mendesak untuk segera menikah gitu. Padahal Ghea baru putus dari Raffi. Ya Raffi milih Bella dari pada Ghea gitu. Suatu hari Owan bertemu dengan cewek cantik, ya cewek itu Ghea. Owan terkesan dengan cewek cantik itu, ya berkenalan dan seterusnya berteman baik dengan Ghea. Ya Ghea terus di desak menikah sama orang tuanya dari pada di jodohkan pilihan orang tua dengan cowok yang sudah berumur gitu. Ghea meminta Owan untuk menjadi pacar bohongan gitu. Owan sebenarnya tidak mau jadi pacar bohongan demi membohongi orang tua Ghea. Padahal di dalam hati Owan berkata "Pacaran beneran lebih baik". Pada akhirnya Owan menerima permintaan Ghea jadi pacar bohongan. Pada waktu Ghea dan Owan bertemu dengan orang tua Ghea. Ya Orang tua setuju saja hubungan Owan dan Ghea dan di suruh segera menikah gitu. Ghea tidak mungkin menikah dengan Owan karena tidak cinta. Di dalam hati Ghea, ya masih cinta Raffi gitu. Sampai orang tua Ghea tahu kalau hubungan Ghea dan Owan hanya bohongan gitu. Owan tidak bisa menolong Ghea lagi, ya kembali menjalankan kehidupan dengan baik berjualan ketoprak demi hidup ini. Orang tua Ghea tetap mendesak Ghea menikah gitu. Sebenarnya di dalam hati, ya Ghea suka dengan Owan gitu. Mely yang kerjaannya pegawai di toko kelontong Pak Sule. Mely suka dengan Owan gitu. Owan dan Mely berteman baik gitu. Ketika Ghea menemui Owan ternyata Owan sedang bersama Mely gitu. Owan mengerti dengan baik, ya Ghea dan Mely ingin bersama Owan gitu. Owan berkata di dalam hatinya "Memilih yang terbaik di antara Ghea dan Mely". Sampai pada waktunya, ya Owan tidak bisa membohongi perasaannya dengan Ghea jadi Owan memilih Ghea. Ya Ghea senang bisa jadian dengan Owan. Mely yang tidak bisa bersama Owan, ya menerima keadaan dengan baik dan ikhlas melepaskan rasa suka pada Owan gitu. Hubungan Owan dan Ghea berjalan dengan baik dan ada rencana menikah dan orang tua Ghea senang dengan rencana pernikahan Owan dan Ghea gitu. Jhon teman baik Owan. Ya Jhon kerjaannya penjual bakso demi hidup ini gitu. Ada seorang cewek yang di sukai Jhon, ya cewek itu bernama Maria. Ya Maria kerjaannya pegawai toko kain milih Ibu Nunung gitu. Jhon pendekatan dengan baik dengan Maria, ya jadi teman baik gitu. Padahal Jhon sudah meminta saran pada Ayu, ya teman baik, ya dengan tujuan Jhon bisa jadian sama Maria. Ternyata Maria memilih bersama Andre yang kaya gitu. Jadi Jhon gagal bersama Maria gitu. Jhon pantang menyerah urusan cinta, ya karena cewek banyak tapi harus di pilih dengan baik karena perangainya ada yang buruk gitu. Sampai Jhon bertemu dengan Mely, ya jatuh hati pada pandangan pertama dan seterusnya di usahakan untuk berteman. Mely suka dengan Jhon dan akhirnya jadian deh keduanya. Begitulah ceritanya," kata Budi.
"Cerita yang bagus," kata Eko.
"Ya aku sekedar cerita saja," kata Budi.
"Tokoh Owan menerima permintaan tokoh Ghea untuk jadi pacaran bohongan," kata Eko.
"Begitulah ceritanya," kata Budi.
"Ketika rasa sudah ada di dalam hati, ya pada akhirnya harus di putuskan dengan baik. Tokoh Owan milih tokoh Ghea dari pada tokoh Mely," kata Eko.
"Rasa di hati, ya cinta," kata Budi.
"Secara keseluruhannya cerita Budi....seperti biasa lika liku kisah cinta," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Main permainan ular tangga saja!" kata Eko.
"Ya oke main permainan ular tangga!" kata Budi.
Budi mengambil permainan ular tangga di bawah meja, ya permainan di taruh di atas meja. Eko dan Budi main permainan ular tangga dengan baik gitu.
No comments:
Post a Comment