"Kasino. Ustad di Tv. Ngomongin kepribadian ganda," kata Indro.
"Iya. Dua jiwa dalam satu tubuh," kata Kasino.
"Padahal jiwa itu satu. Jadi jiwa ke dua itu adalah kepalsuan atau kesemuan," kata Indro.
"Sebenarnya terbentuk karena pikiran saja," kata Kasino.
"Jika manusia mengalami kecewaan. Akan terbentuk pikiran kedua. Bisa saja pikiran itu baik atau buruk," kata Indro.
"Contohnya : kaya di film tentang psikopat gitu," kata Kasino.
"Contoh yang di omongin Kasino ada bener sih," kata Indro yang menegaskan omongan Kasino.
"Ustad di Tv. Menjelaskan silaturahmi ke keluarga dan juga lingkungan. Harus membuka hati dengan baik, ya saling memaafkan. Di sini di maafkan di sana tidak, ya masih ada rasa benci gitu bisa di bilang kepribadian ganda. Jadi harus di maafkan semuanya," kata Indro.
"Memang harus saling memaafkan di hari lebaran ini. Tapi ini contoh sih, ya bisa saja contoh kenyataan bagi orang pernah menjalankannya seperti ini : jika ada orang jahat telah menusuk aku dan berakibat fatal, ya mendekati kematian, apakah kita harus memaafkan?" kata Indro.
"Itu sulit untuk di maafkan sih," kata Kasino.
"Berarti tunggu lebaran berikutnya saja sampai rasa sakit itu hilang," kata Indro.
"Boleh juga sih," kata Kasino.
"Seharusnya. Ya di bayar dulu hukumannya penjahat itu, ya di tusuk juga sampai menjelang kematian juga. Seimbang deh. Baru saling memaafkan," kata Indro.
"Bisa juga seperti omongan Indro," kata Kasino menegaskan omongan Indro.
"Agama Islam bagus. Maka Agama lain ikut berusaha untuk jadi bagus juga," kata Indro.
"Kenyataannya begitu. Agama terus berusaha membimbing umat di jalan kebaikan dan tambah berkembang dan jaya," kata Kasino.
"Ooooo iya. Kasino. Dono sering membuat cerita tentang Roh kan?!" kata Indro.
"Iya," kata Kasino.
"Kemungkinan ada pemikiran dari pembaca. Bahwa Dono itu terkena penyakit kejiwaan. Kepribadian ganda kaya omongan Ustad di Tv," kata Indro.
"Ilmu psikologi. Ilmu kejiwaan. Sebenarnya sih di bilang Dono kena penyakit kejiwaan sih tidak ada masalah. Cerita di buat Dono, ya memang cerita yang di buat sengaja di tutupi kebenarannya. Kalau di cerita sebenarnya bisa kacau urusannya. Karena pernah di proses kenyataan sama Dono," kata Kasino.
"Kebenaran itu lebih baik misteri," Indro.
"Maka itu. Seorang Ustad sekali pun yang ngomong kaya di Tv, ya omongan ya harus di balik kan ke Ustad tersebut. Diri Ustad itu mawas diri nggak apa yang ia omongin itu?!" kata Kasino.
"Omongan Kasino benerlah. Mawas diri!" kata Indro menegaskan omongan Kasino.
Kasino dan Indro, ya fokus nonton Tv. Dono masih asik baca buku dengan baik banget.
No comments:
Post a Comment