"Berita artis ini dan itu, ya masih saja topiknya kontrafersi. Nanti juga di bahas, ya beberapa acara Tv," kata Dono.
Dono menghentikan baca artikelnya dan buka Youtobe untuk menonton sesuatu yang menarik. Salah satu vidio pun klik Dono, karena menarik gitu. Dono menonton dengan seksama vidio Youtobe sampai selesai.
"Sinetron Pintu Berkah....yang ada bintangnya Jerayut dan Nia LIDA, ya menarik juga alur cerita yang di angkat. Penilaian ku bagus. Mungkin idenya bisa aku ambil. Oiya sudah ku ambil. Judul ya Pintu Berkah....yang mengangkat cerita Indro yang di fokuskan," kata Dono.
Dono yang ada kerjaan ya menghentikan nonton Youtube di Hp-nya. Ya Hp pun di taruh di meja. Dono mulai mengetik di leptopnya, ya sambil membaca data-data yang telah di kumpulkan dengan baik untuk di jadikan satu tulisan yang menarik. Indro selesai urusan kerjaannya segera pulang ke rumah. Sampai di rumah. Indro mengucap salam masuk rumah "Assalamualaikum."
"Waalaikumsalam," jawab Dono sambil mengetik di leptopnya.
Indro duduk di ruang tamu dan berkata "Hari ini lumayan hasilnya," kata Indro.
Dono yang mendengarkan omongan Indro, ya berkata "Alhamdulillah, Indro."
"Iya Don, Alhamdulihah," kata Indro.
Indro pun membuka jaringan internet di. Hp-nya, yang di buka blog Dono yang Campur Aduk dan kaget melihat Blog Dono yang tidak ada cerita baru gitu. Jadi Indro pun bertanya ke Dono "Dono, cerita yang baru....tidak pernah di publikasikan ya?"
Dono menghentikan mengetik di leptopnya dan berkata "Aku isi yang terbaru...itu Blog. Setelah di publikasikan, ya aku simpen lagi di draf. Ada beberapa yang extrim sih, tapi memang sengaja aku buat. Untuk kebaikkan...ya aku pikir simpen aja di draf saja," kata Dono.
"Oooo di simpen draf toh. Ada yang extrim toh ceritanya, ya di simpen demi kebaikkan toh. Main aman toh," kata Indro.
"Kalau mau di bilang main aman sih, ya tidak masalah. Padahal di jaringan internet....banyak yang lebih extrim dari aku lebih cenderung di pertunjukan pake vidio. Dampaknya cukup riskan banget dari pisikologis yang menontonnya," kata Dono.
"Iya juga ya. Vidio lebih riskan. Kalau tulisan....lebih bahayakan artikel yang ini dan itu. Punya Dono kan, ya aman banget. Cerpen Campur Aduk. Di terima baik, ya Alhamdulillah. Tidak di terima baik pun, ya tidak jadi masalah," kata Indro.
"Benar sekali omongan Indro," kata Dono menegaskan omongan Indro.
"Ya sudah Don, tidak bahas lagi!" kata Indro.
"OK," kata Dono.
Dono melanjutkan mengetik di leptopnya. Indro, ya menghentikan baca Blog di jaringan internet di Hp-nya. Indro pun ke belakang, ya berbenah-benah diri. Selang berapa saat, ya Indro sudah berganti pakaian. Indro pun duduk di ruang tengah untuk nonton Tv yang acaranya yang bagus gitu.
Dono selesai mengetik di leptopnya dan segera di simpan hasil ketika dan leptop pun di matikan. Dono membawa leptop ke kamar dan di taruh di meja belajar.
"Aku lapar," kata Dono.
Dono pun ke dapur untuk memasak mie goreng. Selang berapa saat mie goreng jadi, ya Dono segera menyantap mie goreng di ruang makan. Indro tetap asik nonton Tv yang acaranya bagus gitu. Kasino masih sibuk urusan kerjaannya. Saat waktu istirahat, ya Kasino pun makan bareng sama Selfi di ruang kerja Kasino.
Moment romantis itu yang merasakan cuma Kasino dan Selfi yang tahu rasanya. Padahal sama aja alur ceritanya seperti tontonan di Tv tentang hubungan romantis, ya suap-suapan makan gitu. Dono pun telah selesai makan mie goreng, ya nonton Tv bersama Indro di ruang tengah karena memang acara Tv bagus di buat untuk membuat penonton tertarik menonton acara Tv tersebut.
No comments:
Post a Comment