CAMPUR ADUK

Tuesday, July 7, 2020

TAFSIR MIMPI

Dono lagi asik santai duduk di halaman belakang, ya baca buku. Indro selesai masak tahu goreng dan di bawa ke halaman belakang, ya duduk bersama Dono dan berkata "Don....tahu goreng!"

"Iya," saut Dono sambil menaruh buku yang di bacanya di meja.

Dono mengambil tahu goreng dan memakannya.

"Emmm...enak. Tapi ada yang kurang ya!" kata Dono.

"Apa yang kurang Don?" tanya Indro sambil makan tahu goreng.

"Kurang cabe rawit," kata Dono.

"Cabe toh. Ya tinggal ngambil aja cabe yang di tanam Kasino di pot," saran Indro.

"Cabe...rawit yang di tanam Kasino di pot," kata Dono.

Dono pun beranjak dari duduknya  ke tempat tanaman cabe rawit yang di tanam di pot dan segera di petik Dono, lalu cabe rawit pun di cuci bersih di air yang mengalir....baru deh di taruh di piring. Dono makan tahu goreng pake cabe rawit.

"Emmmm...enak dan pedas. Sipp!!" kata Dono.

Indro pun makan tahu goreng dengan cabe rawit juga.

"Inilah baru enak. Pedas yang enak," kata Indro.

Indro terus makan tahu goreng pake cabe rawit, ya begitu juga Dono. Indro teringat dengan berita ya berkata ke Dono "Don apa tanggapan mu tenggang berita tentang cowok memberikan maharnya ke cewek....berupa sandal jepit?"

"Berita itu. Menarik," kata Dono.

"Don...kok cuma menarik aja. Lebih kongrit menjelaskannya!" kata Dono.

"Aku kan bukan pembuat berita tentang Mahar sendal jepit. Ya biasa aja!" kata Dono.

"Harusnya luar biasa....gitu jadinya lebih menarik!" kata Indro.

"Baiklah. Tentang berita mahar sendal jepit. Itu kan salah satu mahar... cuma sarat aja, ya permintaan cewek yang di sukai alias di cintai. Kenyataan setelah rumah tangga, ya segala harta suami di pegang istri," penjelasan Dono.

"Iya benar juga ya, cuma sarat aja. Yang asli ya segala harta suami jadi milik istri. Berarti benar beritanya viral dari sekian banyak berita menunjukkan sarat dari permintaan cewek untuk maharnya dia di nikahi," kata Indro menegaskan omongan Dono.

Indro pun makan tahu goreng dengan cabe rawit, ya begitu juga Dono. Indro pun teringat dengan tulisan Dono jadi berkata " Don, tulisan mu yang baru di Blog tentang mimpi bisa maksudnya dua kan?"

"Satu," kata Dono yang tegas.

"Dua, Don...tentang mimpi. Satu tentang mimpi kedewasaan dan satu mimpi tentang tafsirnya kaya cerita Nabi Yusuf," kata Indro.

"Yang kedewasaan di abaikanlah. Umur aku berapa! Kaya anak baru gede aja dan juga kaya cerita sinetron 'Dari Jendela SMP' saja. Yang benar sih tafsir mimpi Nabi Yusuf," kata Dono yang tegas.

"Jadi tafsir mimpi Nabi Yusuf, untuk menegaskan tentang tulisan yang di angkat cerita mimpi. Ya bener sih Don, kamu menulis dua penjelasan mimpi. Satu tentang mimpi sekedar mimpi jadi bunga tidur dan  ke dua, mimpi adalah lintasan masa depan," kata Indro menegaskan omongan Dono.

Indro, ya asik makan tahu goreng pake cabe rawit begitu juga Dono. Kasino, ya selesai urusan kerjaannya dengan Teguh yang bertamu jadinya Kasino ngobrol dengan Teguh di ruang tamu. Teguh, ya pulang gitu. Kasino langsung menutup pintu depan rumah dan ke halaman belakang dan duduk bersama Dono dan Indro langsung makan tahu goreng pake cabe rawit.

"Emmm...enak. Pedasnya sipp! Tapi ngomong-ngomong ini cabe rawit beli apa ngambil di tanaman di pot aku?" kata Kasino.

"Ya, dari tanaman mu di potlah Kasino," kata Dono.

"Iya, dari pot tanamanmu Kasino," kata Indro.

"Ooooo...dari pot tanaman ku. Ya tidak masalah. Enak juga cabe rawit yang selama ini aku rawat dari kecil sampai berbuah," kata Kasino.

"Hoby mu...Kasino banyak manfaatnya!" kata Dono.

"Bener omongan Dono. Hoby mu Kasino banyak manfaatnya!" kata Indro.

"Terima kasih atas pujiannya," kata Kasino.

Kasino, ya menikmati makan tahu goreng page cabe rawit begitu juga Dono dan Indro.

No comments:

Post a Comment

CAMPUR ADUK

MUMBAI XPRESS

Malam gelap bertabur bintang di langit. Setelah nonton Tv yang acara sepak bola. Budi duduk dengan santai di depan rumahnya sedang baca cerp...

CAMPUR ADUK