Indro sedang baca artikel di Hp-nya.
"Indomie dengan rasa saksang babi....oh berita hoax. Penjelasaannya makan adat dari Batak toh," kata Indro.
Dono melihat Indro asik baca artikel di Hp-nya dan berkata "Indro sedang baca artikel apa?"
Indro berhenti baca artikel di Hp-nya dan berkata "Ini Don, berita tentang Indomie dengan rasa saksang babi."
"Makan...babi. Haram dong," kata Dono
"Iya di tulis sih, haram dan juga berita hoax..kok," kata Indro.
"Berita hoax. Cuma untuk kontraversi saja," kata Dono.
"Memang sih. Oh Iya Don. Apa pendapat mu dengan makan saksang babi kalau menurut dari artikel aku baca ada daging babi, anjing dan kerbau?" kata Indro.
"Pendapat aku. Makanlah makan yang baik yang halal karena baik untuk tubuh dan janganlah makan makanan yang di haramkan karena bisa merusak tubuh," kata Dono.
"Makan baik toh harus kita pilih dengan baik untuk kebaikan kita toh dan jauh kan makan yang buruk kalau itu makan merusak tubuh, ya termasuk minuman yang di haramkan karena merusak tubuh. Benar omongan Dono. Jadi ya aku memilih tidak ikut campur urusan dengan saksang babi karena masih banyak makan yang baik untuk diri aku. Kalau dari istilah pribahasa sih orang yang makan babi berarti pemakan segalanya maksudnya haram halal di hantam contohnya orang mencuri, penipu dan perampok...jalannya hidupnya menciptakan kerugian pada orang," kata Indro.
"Dosa...dosa...dosa semoga Budha memberikan jalan pencerahan pada umatnya," kata Dono.
"Kok, jadi ngomongnya kaya orang Biksu, Don?!" kata Indro.
"Umat Budha masih mengkomsumsi daging babi," kata Dono.
"Memang iya sih. Umat Kristen, Konghucu, Hindu juga masih konsumsi daging babi," kata Indro.
"Kadang kalau kita jengkel pada orang, kita hina mereka dengan sebutkan babi dan anjing," kata Dono.
"Iya juga sih. Kalau jengkel pada orang dengan sebutkan babi dan anjing. Eeeee ternyata eeee ternyata mereka marah padahal makan mereka memang babi dan anjing. Paling mereka mengerti pribahasa babi dan anjing," kata Indro.
"Pribahasa babi kan sudah di jelaskan kamu Indro yaitu haram halal hantam, contohnya orang pencuri, penipu dan perampok. Sedangkan untuk anjing, pribahasanya teman yang makan teman maksudnya sudah di tolong kita di gigit," penjelasan Dono.
"Benar...benar...dosa...dosa...dosa semoga Budha memberikan pencerahan pada umatnya," kata Indro.
"Ikutan," saut Dono.
"Ya, obrolannya cenderung mendekati kata dosa dan dosa," kata Indro.
"Ya, sudah lah jangan di bahas lagi aku baca komik," kata Dono.
"Iya," saut Indro.
Indro, ya main game di Hp-nya dan Dono, ya baca komik lah. Kasino di ruang tengah lagi asik nonton Tv, ya berita yang bagus-bagus gitu.
CAMPUR ADUK
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
CAMPUR ADUK
MUMBAI XPRESS
Malam gelap bertabur bintang di langit. Setelah nonton Tv yang acara sepak bola. Budi duduk dengan santai di depan rumahnya sedang baca cerp...
CAMPUR ADUK
-
1. Asal Usul Pangeran Jayakusuma Alkisah cerita, ada sebuah kerajaan yang besar di daerah Timur dengan rajanya yang bernama Prabu Braw...
-
Sekurang-kurangnya sepuluh atau lima belas orang, laki-laki dan perempuan, berdiri dalam satu deretan panjang, berbaris dari belakang dan...
-
Pagi indah sekali di Baturaden. Matahari bersinar cerah menimpa pohon-pohon ceramah yang kelihatan hijau berkilat. Puncak Gunung Slamet m...
No comments:
Post a Comment