CAMPUR ADUK

Saturday, May 16, 2020

JALAN HIDUP

Andri setelah mengantarkan penumpang, ya ojek online ke gedung TVRI di jalan Gerbang Pemuda kota Jakarta. Andri pun segera membawa motornya ke tempat orang yang order ojek online-nya. Nisa tiba-tiba menghampiri Andri dan berkata "Kak Andri".

Andri berpikir cermat untuk mengenali siapa gadis cantik di hadapannya, lalu ia ingat dan berkata "Astaga....Nisa, apa kabar ya?"

"Baik," kata Nisa.

"Jangan-jangan Nisa kerja di gedung TVRI?" tanya Andri.

"Iya. Setahu Nisa, Kak Andri juga sarjana kenapa ngojek online?" kata Nisa.

"Sambilan," kata Andri.

"Sambilan atau kerja beneran?" tanya Nisa dengan Tegas.

"Kak Andri ngaku deh. Kerja tetap Kak Andri...ojek online," kata Andri yang jujur.

"Kalau Kak Andri kerja onjek online, ya sayang dong ilmu S1-nya. Gimana kalau Kak Andri kerja jadi staf di TVRI, ya rekomendasi Nisa gitu," saran Nisa.

"Terima kasih niat baik. Kak Andri nyaman kerjaan ini," kata Andri yang menolak halus.

"Ya, Kak Andri...ada peluang bagus untuk mengubah nasif lebih baik di tolak. Walau Nisa tahu, sifat Kak Andri penuh dengan kebebasan gitu," kata Nisa.

"Sudah dulu ngobrolnya di lanjutkan lain waktu. Kak Andri ada orderan," kata Andri.

"Iya," kata Nisa.

Nisa pun masuk ke gedung TVRI. Andri membawa motornya menuju ke orderan selanjutnya. Pekerjaan ojek online di jalanan Andri penuh dengan ke ikhlasan sampai waktu buka puasa. Andri pun duduk di rumah kosannya, ya berbuka puasa bersama Heru. Setelah itu sholat magrib di rumah saja. Keduanya menjalankan sholat magrib penuh khusuk banget. Baru setelah sholat Andri dan Heru duduk di ruang tamu.

"Udah sholat tenang rasanya," kata Heru.

"Nisa," kata Andri.

"Andri, kamu bertemu dengan Nisa?" tanya Heru.

"Iya, malahan ia nawarin kerja di tempat kerjanya di staf TVRI," kata Andri.

"Kamu terima tawaran Nisa," kata Heru.

"Tidaklah," kata Andri.

"Harus ya di terima bukannya di tolak," kata Heru.

"Masalahnya bukan bidang aku kerja di TVRI itu," kata Andri yang tegas.

"Berdasarkan ke ilmuan sih memang tidak sesuai dengan bidangmu, Andri. Tapi kalau ada rekomendasi orang dalem kan bisa Andri," kata Heru.

"Memang bisa, tinggal penyesuaian keadaan saja. Sudahlah jangan di bahas lagi. Kunci di bidang Pendidikan itu ada dua. 1. menciptakan pekerjaan dan 2. ikut pekerjaan yang ada," kata Andri yang tegas.

"Itu sih aku tahulah. Padahal yang kamu, Andri jalanin ini kedua-duanya. Jadi tukang ojek online ya sekedar aja. Yang utama kerjamu buat Aplikasi. Paling kalau jenuh di kerjaan itu, kamu melamar pekerjaan di perusahaan, ya otomatis di terimalah...banyak pengalaman, " kata Heru.

"Itulah aku," kata Andri yang tegas.

Andri, ya nonton Tv di ruang tengah. Heru tetap di ruang tamu, ya baca bukulah untuk nambah wawasan keilmuan.

No comments:

Post a Comment

CAMPUR ADUK

MUMBAI XPRESS

Malam gelap bertabur bintang di langit. Setelah nonton Tv yang acara sepak bola. Budi duduk dengan santai di depan rumahnya sedang baca cerp...

CAMPUR ADUK